-->

SPIRITNEWS BERITANYA: LUGAS, JUJUR DAN DAPAT DIPERCAYA

**** SPIRITNEWS "AYO KITA MEMILIH PEMIMPIN YANG PEDULI KEPENTINGAN RAKYAT DAN YANG MENGUTAMAKAN KEBUTUHAN RAKYAT , " ****
Wartawan Rakyat Sulsel,Melaporkan Idrus Sumasse Dugaan Pencemaran Nama Baik di Polres Enrekang
Wartawan Rakyat Sulsel,Melaporkan Idrus Sumasse Dugaan Pencemaran Nama Baik di Polres Enrekang

Wartawan Rakyat Sulsel,Melaporkan Idrus Sumasse Dugaan Pencemaran Nama Baik di Polres Enrekang


Foto,Azis Taba,SH,saat melaporkan Idrus Sumasse dosen pertanian Unhas kepihak yang berwajib t
erkait dugaan pencemaran nama baik pada tanggal 25 januari 2017 jam 12.00 siang .

SpiritNews.com.- Belum Lama ini Wartawan Harian rakyat sulsel biro Enrekang Aziz taba.melaporkan Idrus Sumasse dosen pertanian Unhas kepihak berwajib terkait pencemaran nama baik pada tanggal 25 januari 2017 jam 12.00 siang .

Sementara menurut mengakui  sangat merasa tidak nyaman dengan ucapan yang di lontarkan Idrus sumasse lewat media sosial menurut kronologinya yang dilansir koran spirit news sesuai laporan polisi nomor LPB/09/1/2017/SPKT Res Enrekang "Pada hari sabtu tanggal 21 januari 2017 sekitar pukul 22.00 wita.

Selain itu diakui oleh Azis Taba bahwa telah terjadi tindak pidana pencemaran nama baik melalui media sosial (Medsos),dimana AZIS TABA (korban ) mengakui bahwa telah memonitoring hp di Group WA dan di dalam percakapan tersebut mengatakan ("BUKAN PERSOALAN TIDAK MENGERTI KITA.PAHAMI PAK AZIZ WARTAWAN YANG HARUS BERPIHAK PADA PENGUASA KARENA DI GAJI OLEH PEMDA ENREKANG JADI KITA HARUS PAHAMI ITU ).ucapnya.

Semenatara dari hasil monitoring tersebut Azis Taba selaku korban  dugaan pencemaran nama baiknya,lansung menanggapi pesan tersebut dan mengatakan "tolong klarifikasi dan buktikan dengan foto slip gaji saya).

Dari kejadian tersebut  Azis Taba (korban/pelapor)  merasa keberatan akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepihak berwajib untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut,katanya saat di konfirmasi oleh Media Akselerasi dan Koran serta Online,SpiritNews,Aziz mengatakan saya melapor kepolisi itu menyangkut pribadi saya.

Dia juga menambahkan bahwa kalau memang ada bukti saya di gaji di Pemda Enrekang,tolong ditunjukkan NIP saya,lanjutnya saya ini hanya kuli-kuli tinta dan profesiku adalah wartawan dan saya bukan PNS,makanya saya sangat keberatan dengan hal ini,makanya perlu berhati.hati dalam melontarkan kata-kata yang  tidak kuat bukti serta tidak dapat dipertanggungjawabkan.(Ani).

Baca juga:

Admin
Fusce justo lacus, sagittis vel enim vitae, euismod adipiscing ligula. Maecenas cursus gravida quam a auctor. Etiam vestibulum nulla id diam consectetur condimentum.