TAKALAR SPIRITNEWS.- Komandan Kodim 1426/Takalar Letkol Czi Catur Witanto, S.IP., M.Si., M.Tr, (Han) berserta unsur Forkopimda Kabupaten Takalar mengikuti kegiatan upacara peringatan Hari Ranggong Dg. Romo Dan Wafatnya Pahlawan Nasional H. Padjonga Dg. Ngalle bertempat di halaman Kantor Bupati Takalar, Jln. Jenderal Sudirman, Kelurahan Kalabbirang Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Takalar, Senin (28/2/2022).
Upacara peringatan Hari Ranggong Dg. Romo Dan Wafatnya Pahlawan Nasional H. Padjonga Dg. Ngalle tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Takalar AKBP Gotam Hidayat, S.I.K., M.Si selaku Inspektur Upacara, Iptu Muh. Hatta selaku Komandan Upacara dan Iptu Muh. Arsyad selaku Perwira Upacara.
Dalam Sambutan Bupati Takalar yang dibacakan oleh AKBP Gotam Hidayat, S.I.K., M.Si. (Kapolres Takalar) mengatakan "Ranggong Dg. Romo dan H. Padjonga Dg. Ngalle adalah nasionalis sejati yang tidak diragukan lagi kecintaannya kepada NKRI.
Lewat perjuangan dan diplomasinya, mereka berdua seakan berkata bahwa inilah putra daerah yang nasionalis tulen.
Ini menunjukkan bahwa sejak dulu orang Takalar memang adalah pencinta tanah air Indonesia, pembela NKRI.
Karena kedua tokoh inilah membuktikan bahwa orang Takalar bukan penghianat bangsa, bukan pengecut dan bukan pecundang, "Katanya.
"Bukan hanya jiwa nasionalisme, tapi juga jiwa sosial, telah ditunjukkan oleh seorang Ranggong Dg. Romo yang kita kenal sangat konsisten dalam memperjuangkan perasaan senasib sepenanggungan dengan sesama merupakan pemicu yang mendorong seseorang untuk berjerih payah sampai mengorbankan hidupnya dalam perang.
Pengorbanan yang dilakukan Ranggong Dg. Romo nyatanya tak sia-sia. Bersama Lapris (Laskar Pemberontak Rakyat Indonesia Sulawesi) yang merupakan gabungan sejumlah organisasi perjuangan se-Sulawesi Selatan, Daeng Romo berhasil mewujudkan perbaikan bagi lingkungan dan masyarakatnya.
"Demikian juga dengan Padjonga Dg Ngalle. Putra kelahiran Polongbangkeng tahun 1901 ini dikenal sebagai pejuang yang cerdas dan pemberani. Misalnya ketika dia mengumumkan Polongbangkeng sebagai wilayah de facto Negara RI.
Malu rasanya jika pemuda Takalar tidak mengikuti teladan dari perjuangan Ranggong Dg. Romo dan H. Padjonga Dg. Ngalle, beliau memang telah wafat namun semangat perjuangan beliau masih ada hingga kini. Untuk itu penting bagi kita mewarisi nilai nilai perjuangan dari kedua tokoh tersebut, "Tutup Kapolres.
Dalam kegiatan tersebut setelah upacara dilaksanakan juga Ziarah di Makam Pahlawan Nasional Ranggong Dg. Romo TMP Polongbangkeng dan Ziarah rombongan di Makam Pahlawan Nasional H. Padjonga Dg. Ngalle.(*/Humas Kodim 1426/Takalar).
