Foto, Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Nono Adya Supriyatno,didampingi oleh Bupati Takalar H Syamsari Kitta,S,Pt.,MM.
Pada Hari Rabu,Tanggal 17 Januari 2018.
SpiritNews.com.- H.Syamsari Kitta,S.Pt.MM,Bupati Takalar,mendampingi Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI,di peresmian Balla Lompoa ri Sanrobone (Sarraka) Kecamatan Sanrobone Kabupaten Takalar.
Sementara peresmian tersebut ditandai dengan pemukulan gendang,penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita di depan pintu utama rumah adat balla lompoa Sanrobone oleh Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Nono Adya Supriyatno,Pada Hari Rabu,Tanggal 17 Januari 2018.
Dalam sambutan Bupati H. Syamsari pada peresmian rumah adat Balla Lompoa ri Sanrobone,menyampaikan harapannya agar peresmian rumah adat ini,eksistensi lembaga adat dan terus dipelihara dan di tumbuh kembangkan di tengah-tengah dinamika perkembangan sosial masyarakat,dengan harapan agar lembaga adat ini semakin berkembang menjadi organisasi kemasyarakatan adat yang kuat dan mandiri, peka dan tanggap terhadap permasalahan sosial masyarakatnya.
Lebih lanjut Syamsari,berharap agar rumah adat ini betul-betul dipelihara dan dijaga sebagai sebuah simbol kekayaan budaya kita karena kekayaan budaya jauh lebih berharga daripada kekayaan rupiah atau materi lainnya.
Peresmian diawali dengan pembacaan ayat suci Alqur'an dan laporan ketua pemangku adat karaeng sanrobone Ir.H.Alimallombasi Kr. Nyengka di hadapan Bupati Takalar dan para undangan.
Berdasarkan pemantauan awak media ini turut hadir Ketua DPRD Kab. Takalar,Anggota Forkopimda, Ketua Forum Kerajaan Kelembagaan Adat Sulawesi, para ketua dan Lembaga Adat di Kab.Takalar,Camat Sanrobone bersama jajaran,Tokoh Agama,Tokoh Masyarakat, dan Tokoh Pemuda kab. Takalar juga turut hadir dalam peresmian Balla Lompoa ri Sanrobone.(*) Sumber berita Humas & Protokol.
