Photo,Gubernur Sulsel DR H Syahrul Yasin Limpo,SH.,MH.,M.Si didampingi oleh OPD
Pemprov Sulsel saat meninjau Underpass Simpang Lima Bandara Sultan Hasanuddin,
Jalan Poros Makassar-Maros Senin (12/6/2017).
SpiritNews.com.- Kepala Pemerintah Daerah (Gubernur) Provinsi Sulawesi Selatan,DR H Syahrul Yasin Limpo,SH.,MH.,M.Si,melakukan peninjauan Underpass Simpang Lima Bandara Sultan Hasanuddin, Poros Makassar-Maros Senin (12/6/2017).
Sementara pada kesempatan tersebut,disela sela melakukan peninjauan menjelaskan bahwa “ Underpass Simpang Lima Bandara Sultan Hasanuddin “, Jalan poros Makassar-Maros,bahwa jalan underpass sudah bisa digunakan pada mudik H-7 lebaran.
Berdasarkan pemantauan awak media ini terlihat beberapa Kepala Organisasi Perangkat Derah (OPD) hadir dalam peninjauan tersebut untuk bersama-sama melihat progres pembangunan underpass simpang lima.
Sambung Gubernur Syahrul minta tidak semua tiang ditutupi ornamen agar tetap terlihat Tiang tiang penyangganya, karena bagi Syahrul disitu letak eksotiknya,ungkapnya.
Lebih lanjut Syahrul mengatakan bahwa kalau bisa tidak kalau tidak semua tiang ditutuoi ornamen,biar seperti bangunan di romawi kuno,ucap Syahrul saat meninjau kesiapan jalan tersebut.
Sebelumnya, Kepala Satuan Kerja (Satker) Jalan Nasional Metropolitan BBPJN XIII, Muhammad Amin Hamid membeberkan jika peresmian untuk fungsional Underpass Simpang Lima Bandara akan dilangsungkan pada 18 Juni 2017 mendatang.
Dia juga menambahkan bahwa kita melihat para pekerja masih fokus pada pengerjaan aspal yang telah rampung setengahnya,tambah Amin belum lama ini.(Rs).Sumber berita Humas Pemprov Sulsel.
Sementara pada kesempatan tersebut,disela sela melakukan peninjauan menjelaskan bahwa “ Underpass Simpang Lima Bandara Sultan Hasanuddin “, Jalan poros Makassar-Maros,bahwa jalan underpass sudah bisa digunakan pada mudik H-7 lebaran.
Berdasarkan pemantauan awak media ini terlihat beberapa Kepala Organisasi Perangkat Derah (OPD) hadir dalam peninjauan tersebut untuk bersama-sama melihat progres pembangunan underpass simpang lima.
Sambung Gubernur Syahrul minta tidak semua tiang ditutupi ornamen agar tetap terlihat Tiang tiang penyangganya, karena bagi Syahrul disitu letak eksotiknya,ungkapnya.
Lebih lanjut Syahrul mengatakan bahwa kalau bisa tidak kalau tidak semua tiang ditutuoi ornamen,biar seperti bangunan di romawi kuno,ucap Syahrul saat meninjau kesiapan jalan tersebut.
Sebelumnya, Kepala Satuan Kerja (Satker) Jalan Nasional Metropolitan BBPJN XIII, Muhammad Amin Hamid membeberkan jika peresmian untuk fungsional Underpass Simpang Lima Bandara akan dilangsungkan pada 18 Juni 2017 mendatang.
Dia juga menambahkan bahwa kita melihat para pekerja masih fokus pada pengerjaan aspal yang telah rampung setengahnya,tambah Amin belum lama ini.(Rs).Sumber berita Humas Pemprov Sulsel.
