Foto,Casis Bintara Polki-Polwan dan
Tamtama Polri Panda Polda Sulsel.
Di Pengumuman
Rikkes Kedua,di Warnai Dengan Kesedihan bercampur gembira
SpiritNews.com.- Keluarga Casis Bintara Polri Polki-Polwan
berharap kedepannya tidak seperti sekarang,semoga kedepannya lebih pada prinsip
BETAH,yang selama ini kami ketahui,sangatlah bagus,dimana hasil RIKKES KEDUA
tidak pernah seperti itu,dengan kata lain hasilnya tidak pernah menunggu lama
dan langsung diumumkan.
Sementara
sekarang kami suruh kumpul jam 09:00 wita,samapai 10:15 wita malam,tak ada juga
hasil dengan kata lain ditunda,dan hari Sabtu kami disuruh lagi kumpul pada jam
09:00 wita,namun nanti pada jam 04:30 wita baru ada hasilnya,keluh Casis dan
para orangtua ikut memantau anaknya saat ditanya oleh awak media ini,tepatnya
dilapangan hitam SPN Batua Makassar.
Sebanyak 885
Orang Casis Bintara Polki dan Polwan,akan ikut tes PMK dari Prompam Polda
Sulsel,yang diselenggarakan besok di SPN Batua Makassar, bertempat diauditorium
Adypramartha 78 dan ruangan pendidikan SPN Batua Makassar.
Sehingga para
orangtua casis Bintara Polki – Polwan,tamtama menduga adanya indikasi
pengaturan antara panitia dengan panitia lainnya,lebih lanjut diharapkan agar semua
hasil tes jangan ada yang menunggu waktu lama keluhnya.
Dengan tertundanya
pengumuman hasil rikkes kedua dari Dokkes Polda Sulsel,menimbulkan Indikasi dugaan
adanya permainan,salah seorang dari orangtua Casis Bintara Polki,mengakui
anaknya tidak mengulang tes keswa,tetapi dinayatakan Panitia Rikkes,Tidak
Memenuhui Syarat,hal tersebut dianggap kuat dugaan adanya pengaturan paparnya
kepada awak media seusai pemabacaan dinyatakan Tidak Memenuhui Sayarat dan Memenuhui
Syarat, dibacakan oleh Sekertariat Penerimaan Anggota Polri dibacakan oleh Kasubag
Seleksi Casis,Kompol Ade Panggilan Akrabnya.
Sementara para
orangtua casis mengharapkan agar pada hasil tes Tim Supervisi dari Tim
Mabes Polri dimana biasanya dihadiri oleh SSDM,Dokter serta dua orang tenaga
pembantu bersama Para Medis Polda Sulsel,tidak terulang lagi seperti ini.
Namun pengawas
eksternal berharap agar para panitia penerimaan di Panda Polda Sulsel,lebih
mengutamakan kepentingan organisasi
sesuai dengan prinsip BETAH Yakni : BERSIH,TRANSPARANS,AKUNTABEL dan Humanis
serat Tampa di Pungut Biaya Tambahan,dan Stop KKN.inilah pengawas eksternal
kedepan.
Namun dipertanyakan terhadap Kabid Dokkes Polda Sulsel,melalui via pesan singkat (SMS),tentang tertundanya pengumuman penetapan yang memenuhui syarat dan tidak memenuhui syarat sampai berita ini diposting atau siarkan,Kabid Dokkes tak memberikan jawaban,ada apa dengan penundaan tersebut. (SpiritNews).