
MAKASSAR ONLINE.SPIRIT.COM.- Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Windiyatno, memimpin Apel Gelar Batalyon Komposit Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) Kodam XIV/Hasanuddin. Apel gelar ini merupakan wujud sinergi lintas instansi dalam rangka memperkuat kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana di wilayah Sulawesi Selatan.

Apel gelar ini melibatkan unsur TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Pemadam Kebakaran, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), serta Taruna Siaga Bencana (Tagana) sebagai bagian dari first responder yang tanggap dan sigap dalam penanggulangan bencana.
Tingkat Kerawanan Bencana di Sulawesi Selatan
Pangdam XIV/Hasanuddin menyampaikan bahwa Provinsi Sulawesi Selatan memiliki tingkat kerawanan terjadinya bencana seperti banjir, tanah longsor, angin puting beliung, kekeringan, dan kebakaran hutan dan lahan.
Oleh karena itu, penting untuk memiliki penataan dan perencanaan yang matang, terarah, dan terpadu guna meminimalisir kerugian dan membantu korban yang terdampak bencana.
Peninjauan Kesiapan Batalyon Komposit PRCPB
Setelah pelaksanaan apel, kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan langsung oleh Pangkogabwilhan II, Marsekal Madya TNI M. Khairil Lubis, bersama Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, dan rombongan.
Pangkogabwilhan II memberikan apresiasi atas kesiapan dan semangat para personel, serta menekankan pentingnya latihan agar respons cepat terhadap bencana dapat dilakukan dengan lebih efisien dan terorganisir.(Rusli).