-->

SPIRITNEWS BERITANYA: LUGAS, JUJUR DAN DAPAT DIPERCAYA

**** SPIRITNEWS "AYO KITA MEMILIH PEMIMPIN YANG PEDULI KEPENTINGAN RAKYAT DAN YANG MENGUTAMAKAN KEBUTUHAN RAKYAT , " ****
Sidak PPKM Mikro Ulujami, Panglima TNI dan Kapolri Minta Pengawasan Ketat ke Warga Yang Isoman
Sidak PPKM Mikro Ulujami, Panglima TNI dan Kapolri Minta Pengawasan Ketat ke Warga Yang Isoman

Sidak PPKM Mikro Ulujami, Panglima TNI dan Kapolri Minta Pengawasan Ketat ke Warga Yang Isoman

Foto.- Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri
Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat Sidak PPKM Mikro Ulujami.

SPIRITNEWS JAKARTA.- Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Posko PPKM Mikro Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Sabtu (26/6/2021).

Dalam sidak itu, Sigit menekankan kepada pihak empat pilar setempat untuk melakukan pengawasan ketat terhadap warga yang sedang melaksanakan isolasi mandiri (isoman). Tujuan agar mencegah penyebaran virus corona ke masyarakat setempat lainnya.

Selama isoman, Sigit juga meminta untuk empat pilar memberikan bantuan pasokan makanan ataupun obat-obatan yang dibutuhkan oleh warga ketika menjalani isoman.

"Pastikan dan yakini yang positif tidak keluar-keluar rumah. Tapi pastikan juga kebutuhan obat dan bahan pokok terpenuhi," kata Sigit dalam sidak tersebut.

Eks Kabareskrim Polri itu mengingatkan kepada penanggungjawab Posko PPKM Mikro di Ulujami, untuk memajemen soal prosedur penanganan wilayab zona merah, oranye dan hijau.

Selain itu, Sigit menyebut, kedepannya perlu didirikan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan warga setempat. Kemudian, harus dilakukan penyisiran dari awal dengan melaksanakan tracing.

"Yag bisa masuk hanya petugas. Lockdown selama 14 hari kedepan setelah dinyatakan positif. Kebutuhan obat sudah tersedia oleh Puskesmas dan keputusan bersama yang menyatakan isolasi mandiri," ujar mantan Kapolda Banten tersebut.

Disisi lain, Sigit menyebut, untuk wilayah Ulujami, nantinya bakal dilakukan kembali proses vaksinasi massal untuk masyarakat setempat.

Sementara, Panglima TNI meminta kepada jajarannya untuk membantu menyiapkan Velbed bagi masyatakat setempat. Serta, prosedur penanganan warga yang isolasi mandiri juga diatur sedimikian rupa.

"Kepada Pangdam agar bantu siapkan Velbed untuk warga. OTG tidak apa-apa dengan prosedur yang sudah, namun kalau ODG harus laksanalan isolasi terkendali atauterpadu," kata Hadi di kesempatan yang sama.

Senada, Menkes Budi menekankan soal penguatan penanganan bagi warga yang sudah dinyatakan positif terpapar virus SARS-CoV-2 tersebut.

Sementara itu Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E.Zulpan membenarkan pernyataan Kapolri. menurutnya pengawasan ketat sangat diperlukan guna , pencegahan penyebaran cluster ditekan. Pergerakan warga hingga di komunitas masyarakat terkecil yakni RT agar dipantau maksimal. "Sehingga virus ini tidak keluar. Cukup terfokus di seputaran RT saja,”.

Dia juga mengingatkan masyarakat untuk segera membawa anggota keluarganya ke rumah sakit terdekat, jika mengalami keluhan kesehatan atau sakit untuk segera mendapat perawatan kesehatan serta mencegah terinfeksi penularan Covid-19.(*/Humas Polda Sulsel).

Baca juga:

Admin
Fusce justo lacus, sagittis vel enim vitae, euismod adipiscing ligula. Maecenas cursus gravida quam a auctor. Etiam vestibulum nulla id diam consectetur condimentum.