Spirit
News.Com.– Ambo Lahang,S.Ag.Penyuluh Fungsional Kecamatan Majauleng,melakukan
penyuluhan di balai nikah ex Kantor Urusan Agama Majauleng.
Hal ini menghiasi dan
menjadi pemandangan rutin hampir setiap hari di balai nikah majauleng yang
tentunya di bina langsung oleh kepala KUA Drs. Suyuti,
M.Pd.I bersama penyuluh fungsional.
Ambo Lahang yang selalu
menjadi motivator dan konseling di wilayah ini mengatakan bahwa peserta
bimbingan atau suscatin selalu mengalami fluktuasi sehingga tidak bisa
dipastikan berapa yang akan dibimbing dalam bulan tertentu, namun menurutnya
ada beberapa bulan yang selalu ramai seperti bulan sya’ban, sebaliknya ada juga
beberapa bulan sepi dari calon suami istri (pasutri) yang ingin di beri
bimbingan seperti bulan zulkaiddah, muharram, safar dan ramadhan.
Lanjut dikatakan bahwa setelah
ramadhan kembali stabil,bahkan ramai-ramai dikatakan para calon pasangan suami
istri ( pasutri ),yang ingin melangsungkan pernikahan sudah memiliki kesadaran
untuk datang sendiri ke balai nikah.
Sambung disampaikan bahwa
ini karena mereka tahu bahwa seluruh KUA,se Kabupaten
Wajo,telah sepakat untuk tidak melayani calon pengantin baik mempelai pria dan
wanita yang tidak ikut suscatin atau belum punya sertifikat baik dalam
lingkungan, kecamatan lain dan bahkan dari luar daerah.
Sesuai pengalamannya dalam
menghadapi calon pasangan suami istri ( pasutri ) yang selama ini,dimana hampir
semuanya kurang paham dan tahu agama apalagi bacaan quran,sehingga dalam
melakukan suscatin dia fokuskan pada fikih dan baca qur’an.terang Ambo
Lahang,S.Ag,(Rs).