-->

SPIRITNEWS BERITANYA: LUGAS, JUJUR DAN DAPAT DIPERCAYA

**** SPIRITNEWS "AYO KITA MEMILIH PEMIMPIN YANG PEDULI KEPENTINGAN RAKYAT DAN YANG MENGUTAMAKAN KEBUTUHAN RAKYAT , " ****
Pangdam Hasanuddin : Penundaan  Ijtima  Upaya Pemerintah dalam Pencegahan Penyebaran Covid- 19
Pangdam Hasanuddin : Penundaan  Ijtima  Upaya Pemerintah dalam Pencegahan Penyebaran Covid- 19

Pangdam Hasanuddin : Penundaan Ijtima Upaya Pemerintah dalam Pencegahan Penyebaran Covid- 19

Foto, Gubernur Sulsel, Pangdam Hasanuddin, Kapolda Sulsel, Ketua DPRD Sulsel, saat mengumunkan , penundaan  Ijtima  Upaya Pemerintah dalam Pencegahan Penyebaran Covid- 19.

Makassar, SpiritNews. com.- Acara Ijtima Dunia 2020 kawasan Asia yang rencananya digelar pada tanggal 19 hingga 21 Maret 2020 di Kabupaten Gowa Prov. Sulawesi Selatan, akhirnya ditunda.

Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka, S.E ketika dikonfirmasi oleh awak media membenarkan hal itu.

"Kami sendiri, Bapak Gubernur, Bapak Kapolda dari kemarin dan tadi malam menghimbau mereka dan Alhamdulillah dari hasil komunikasi kami dengan para petinggi-petinggi mereka menyetujui untuk melakukan penundaan" tutur Pangdam.

Salah satu alasan penundaan tersebut, menurut Mayjen Andi merupakan upaya pemerintah untuk melakukan pencegahan virus corona (Covid-19).

"Penundaan kegiatan ini dilakukan karena ini adalah sebahagian dari upaya-upaya pemerintah untuk melakukan pencegahan penyebaran virus Corona, itu yang kita lakukan" ungkapnya.

Sementara menurut keterangan Mayjen Andi bahwa saat ini para peserta Ijtima masih berada di lokasi yang sudah disiapkan panitia untuk mereka tempati dan rencana mulai hari ini akan dilakukan pemulangan secara bertahap.

"Sesuai hasil komunikasi kami kemarin, mulai hari ini kita akan upayakan untuk melakukan pemulangan secara bertahap dan kami bersama Pak Kapolda, Forkopimda dan beberapa stakeholder mengupayakan untuk mengangkut mereka lewat sarana angkutan yang kita miliki" terang Pangdam.

Terkait pemeriksaan kesehatan menurutnya sudah dilakukan oleh pemerintah Provinsi maupun Kabupaten bahkan dilakukan pelayanan langsung di lokasi. "Pelaksanaan disaat pengembalian pun kita akan laksanakan prosedur-prosedur seperti itu" tandasnya.

Diakhir penjelasannya Pangdam mengatakan bahwa proses negosiasi Alhamdulillah berjalan lancar tanpa menimbulkan hal yang alot.

"Mereka juga sadar dan kita juga sudah sampaikan bahwa ini untuk mencegah terjadinya penularan, upaya-upaya yang dilakukan oleh pemerintah harus disikapi secara bersama-sama, bukan hanya aparat atau petugas di lapangan saja tapi harus juga bersama-sama masyarakat berusaha untuk mengurangi penyebaran ini.

Dan ini disadari oleh mereka sehingga hasil komunikasi kami terakhir mereka mau untuk menunda acara ini" terang Mayjen Andi. (*/Pendam XIV/Hsn).

Baca juga:

Admin
Fusce justo lacus, sagittis vel enim vitae, euismod adipiscing ligula. Maecenas cursus gravida quam a auctor. Etiam vestibulum nulla id diam consectetur condimentum.