Foto, Catar Akpol Yang Memenuhui Syarat (MS) dan
Catar Akpol Tidak Memenuhui Syarat (TMS),
saat menyampaikan pujian kepada panda Polda Sulsel.
SpiritNews.com.- Tiga Orang Catar Akpol dan Satu orang yang tidak hadir (Mengundurkan diri) dinyatakan oleh Panitia Pemeriksaan Psikologi Pada Hari Rabu, Tanggal 8 Mei 2019, “TIDAK MEMENUHUI SYARAT (TMS).
Foto, Panitia, Pengawas Internal dan Eksternal, saat mengeluarkan berkas Catar Akpol.
Menurut Akp Nurhafidah, S.Sos., M.M, Jabatan Paurdiapers Bagdalpers Ro SDM Polda mengatakan bahwa ketiga Orang Catar Akpol yang TIDAK MEMENUHUI SYARAT (TMS) tersebut dengan nomor peserta ; 012530/P/0005, Atas Nama Devind Gerald Ritung dari Polres Palopo, dan Nomor Peserta 012532/P/0005, Atas Nama Hairuddin Kifli Anwar, dari Polres Pare-pare dan Satu Orang dinyatakan TMS dengan nomor peserta 012541/P/0056, Muhammad Afik Fauzan Mastam dari Polrestabes Makassar, tidak hadir karena mengundurkan diri, tutur Paurdiapers Bagdalpers Ro SDM Polda Sulsel.
Berdasarkan keterangan Kedua Orang Catar Akpol, saat maju didepan mengatakan secara spontan keyakinannya kalau nilai yang di raih itu,100 persen hasil jerih payah saya sendiri, tidak ada bantuan atau campur tangan pihak lain katanya didetik detik mereka menyimpan Kartu Pserta Seleksinya, dan meninggalkan Audiutorium Paramartha SPN Batua Makassar dia juga mengatakan akan berusaha belajar lebih giat lagi, agar pada penerimaan ditahun akan datang bisa saya lewati setiap item baik di Panda Polda Sulsel maupun di Panitia Pusat katanya.
Ditempat yang sama Catar (i) Akpol yang meraih nilai tertinggi, menyampaikan pujiannya kepada panitia penerimaan calon Anggota Polri Secara Terpadu, didepan Karo SDM, Kabid Propam, Dirnarkoba Polda Sulsel selaku Ketua Tim Pemeriksaan Psikologi Calon Taruna dan Taruni Akpol.
Foto Catar Akpol Yang Memenuhui Syarat.
Lebih lanjut diungkapkan bahwa semua proses test muali dari pendaftaran, pemeriksaan berkas awal, Rikkes Kesehatan Tahap Pertama, dan Uji Kesamaptaan Jasmani serta Antrofometrik sampai di pemeriksaan psikologi hari ini, kami menilai bahwa system penerimaan Calon Anggota Polri tahun ini sudah sanagt tetap dengan prinsip , “BETAH” Yakni BERSIH, TRANSPARAN, AKUNTABEL dan HUMANIS dan TIDAK BAYAR (GRATIS), katanya.
Sambung Kombes Pol Yohanes Ragil (Karo SDM) selaku Ketua Panitia Daerah (Panda) Polda Sulsel, meminta kepada seluruh Catar Akpol baik yang TMS maupun yang MS agar setelah sampai dirumahnya saya berharap kalian itu harus menyampaikan kepada teman-temannya, orangtua, saudara atau siapa saja disampaikan bahwa Penerimaan Calon Anggota Polri tahun kalau kami melihat hal ini, sudah diatasnya TRANSPARAN (buka-bukaan) karena kami diawas oleh pihak Internal Polri itu sendiri serta Pihak Eksternal yakni Perwakilan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sulsel, Ahli IT dari Unhas Makassar dan dari LSM, ujarnya.
Ditambahka Ragil sapaan Akrabnya, sehingga para Catar Akpol dan Casis Bintara termasuk Casis Tantama tidak perlu ragu ragu pada kami selaku panitia, karena proses penerimaan calon anggota polri secara terpadu kami semua sudah berkomitmen harus “CLEAR and Clean, tutur Karo SDM seusai pengumuman hasil pemeriksaan psikologi tadi sore di Auditorium Paramartha SPN Batua Polda Sulsel, Pada Hari Rabu Tanggal 8 Mei 2019. (rusli).
