Photo,Kapolda,Irjen Pol Drs Muktiono,SH.,MH,Saat diperiksa giginya oleh Dokkes Tim Dokkes
Polda Sulsel saat mengikuti pemeriksaan kesehatan berkala di Mapolda Sulsel, Kamis (9/3/17).
SpiritNews.com.- Kapolda Sulsel Irjen Pol Muktiono, Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Gatot Eddy Pramono dan seluruh pejabat utama Polda Sulsel yang mengikuti pemeriksaan kesehatan berkala di Mapolda Sulsel, Kamis (9/3/17),dan bukan hanya mobil atau motor saja yang memerlukan servis rutin, tubuhpun harus memerlukan servis secara rutin.
Berdasarkan pemantauan awak media ini,terlihat Kapolda Sulsel,Wakapolda dan pejabat utama lainnya terlihat serius mengikuti setiap tahap pemeriksaan yang dilakukan oleh Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sulsel.
Lanjut Rikkes berkala ini juga diikuti seluruh personil Polri dan PNS di lingkungan Polda Sulsel, yang berlangsung sejak beberapa hari yang lalu,dan akan berakhir besok, Jumat, (10/03),sementara kegiatan Rikkes berkala ini dalam rangka menjaga dan mengetahui kondisi Kesehatan masing-masing anggota Mapolda Sulsel .
Namun kegiatan yang digelar ini merupakan program rutin Polri,agar kondisi kesehatan personilnya dapat terjaga dalam rangka kelancaran tugas polri di lapangan,serta selalu berkwalitas melayani masyarakat.
Pemeriksaan kesehatan ini, Dokkes Polda Sulsel menggandeng PT. Kimia Farma Diagnostika melakukan pemeriksaan kondisi fisik dan chek lab masing-masing personil meliputi cek darah dan urine, tidak hanya itu saja, namun para personil Polda Sulsel juga mengikuti pengecekan Foto Thorax PA dan rekam Jantung/ Odontogram.
Terutama personil yang memiliki usia diatas 40 tahun dilaksanakan pemeriksaan dengan menggunakan Treadmil/ EKG, hal ini dikhususkan kepada anggota yang berumur dikarenakan pemeriksaan dilakukan lebih terperinci dan kompleks.
Pemeriksaan berkala ini memiliki banyak manfaat terutama deteksi dini dari berbagai penyakit yang diderita oleh anggota maupun sebagai sarana kontrol agar personil Polda Sulsel mampu menjaga pola makan dan pola hidup sehat sehingga mampu menunjang pelaksanaan tugas sehari-hari.
Pemeriksaan kesehatan berkala (Rikkesla) ini merupakan program rutin tahunan Polda Sulsel dengan tujuan untuk menjadikan para anggota Polri dan PNS lebih sadar dengan kesehatan diri pribadi.
Dokter Koordinator Medical Check Up, dr. Lely S. Setio mengungkapkan pemeriksaan kesehatan berkala mestinya menjadi prioritas agar sedini mungkin bisa mengetahui kondisi tubuh kita sebab kita tidak dapat mengukurnya hanya dari diri kita sendiri yang merasakan tidak adanya keluhan, ataupun dari bagian tubuh kita yang terasa sakit.
Di negara maju, masyarakatnya sudah menjadikan pemeriksaan kesehatan berkala/medical check up sebagai gaya hidup, sehingga mereka tidak ragu mengalokasikan dana secara khusus untuk pemeriksaan kesehatan, dan hal tersebut dilakukan secara teratur, meski tidak dirasakan adanya keluhan kesehatan yang berarti.
Hal itu karena banyak penyakit yang tidak menimbulkan gejala apapun pada awalnya, dan ternyata saat terdeteksi, sudah terlambat dan menjadi sulit untuk disembuhkan. Bahkan, seringkali kita mendengar kabar bahwa saudara atau teman kita tiba-tiba menderita penyakit jantung, stroke, atau mendadak meninggal dunia.
Dengan mengikuti program pemeriksaan kesehatan/medical check up secara berkala, penyakit-penyakit yang tidak menimbulkan gejala yang jelas dapat diketahui lebih dini, dengan mengetahui lebih dini, maka angka kesakitan dan angka kematian dapat dicegah.
Inilah pentingnya kita melakukan medical check up secara rutin, karena banyak penyakit serius yang apabila terdeteksi secara dini, ternyata pengobatannya menjadi lebih mudah dan lebih murah, dibandingkan apabila kita mengetahui saat penyakit sudah pada tingkat lanjut. Kesehatan dapat menjadi sesuatu yang sangat mahal harganya saat kita jatuh sakit dan akhirnya baru kita sadari bahwa kita sudah tidak bisa lagi meraihnya. Kesehatan adalah aset yang paling berharga. Tanpa kesehatan segalanya menjadi tidak berarti, berikut beberapa pemeriksaan kesehatan dasar yang dilakukan :
Anamnesa dan Pemeriksaan Fisik : Berupa wawancara tentang riwayat kesehatan dan keluhan yang dirasakan saat ini, serta pemeriksaan kondisi tubuh secara umum.
Rontgen Foto Thorax.
Pemeriksaan rontgen foto dada untuk mendeteksi adakah kelainan pada paru-paru dan jantung.
Elektrokardiografi,pemeriksaan rekam jantung dalam keadaan istirahat, untuk menilai irama dan aktifitas jantung, sehingga dapat mendeteksi kelainan jantung.
Treadmill.
Berdasarkan pemantauan awak media ini,terlihat Kapolda Sulsel,Wakapolda dan pejabat utama lainnya terlihat serius mengikuti setiap tahap pemeriksaan yang dilakukan oleh Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sulsel.
Lanjut Rikkes berkala ini juga diikuti seluruh personil Polri dan PNS di lingkungan Polda Sulsel, yang berlangsung sejak beberapa hari yang lalu,dan akan berakhir besok, Jumat, (10/03),sementara kegiatan Rikkes berkala ini dalam rangka menjaga dan mengetahui kondisi Kesehatan masing-masing anggota Mapolda Sulsel .
Namun kegiatan yang digelar ini merupakan program rutin Polri,agar kondisi kesehatan personilnya dapat terjaga dalam rangka kelancaran tugas polri di lapangan,serta selalu berkwalitas melayani masyarakat.
Pemeriksaan kesehatan ini, Dokkes Polda Sulsel menggandeng PT. Kimia Farma Diagnostika melakukan pemeriksaan kondisi fisik dan chek lab masing-masing personil meliputi cek darah dan urine, tidak hanya itu saja, namun para personil Polda Sulsel juga mengikuti pengecekan Foto Thorax PA dan rekam Jantung/ Odontogram.
Terutama personil yang memiliki usia diatas 40 tahun dilaksanakan pemeriksaan dengan menggunakan Treadmil/ EKG, hal ini dikhususkan kepada anggota yang berumur dikarenakan pemeriksaan dilakukan lebih terperinci dan kompleks.
Pemeriksaan berkala ini memiliki banyak manfaat terutama deteksi dini dari berbagai penyakit yang diderita oleh anggota maupun sebagai sarana kontrol agar personil Polda Sulsel mampu menjaga pola makan dan pola hidup sehat sehingga mampu menunjang pelaksanaan tugas sehari-hari.
Pemeriksaan kesehatan berkala (Rikkesla) ini merupakan program rutin tahunan Polda Sulsel dengan tujuan untuk menjadikan para anggota Polri dan PNS lebih sadar dengan kesehatan diri pribadi.
Dokter Koordinator Medical Check Up, dr. Lely S. Setio mengungkapkan pemeriksaan kesehatan berkala mestinya menjadi prioritas agar sedini mungkin bisa mengetahui kondisi tubuh kita sebab kita tidak dapat mengukurnya hanya dari diri kita sendiri yang merasakan tidak adanya keluhan, ataupun dari bagian tubuh kita yang terasa sakit.
Di negara maju, masyarakatnya sudah menjadikan pemeriksaan kesehatan berkala/medical check up sebagai gaya hidup, sehingga mereka tidak ragu mengalokasikan dana secara khusus untuk pemeriksaan kesehatan, dan hal tersebut dilakukan secara teratur, meski tidak dirasakan adanya keluhan kesehatan yang berarti.
Hal itu karena banyak penyakit yang tidak menimbulkan gejala apapun pada awalnya, dan ternyata saat terdeteksi, sudah terlambat dan menjadi sulit untuk disembuhkan. Bahkan, seringkali kita mendengar kabar bahwa saudara atau teman kita tiba-tiba menderita penyakit jantung, stroke, atau mendadak meninggal dunia.
Dengan mengikuti program pemeriksaan kesehatan/medical check up secara berkala, penyakit-penyakit yang tidak menimbulkan gejala yang jelas dapat diketahui lebih dini, dengan mengetahui lebih dini, maka angka kesakitan dan angka kematian dapat dicegah.
Inilah pentingnya kita melakukan medical check up secara rutin, karena banyak penyakit serius yang apabila terdeteksi secara dini, ternyata pengobatannya menjadi lebih mudah dan lebih murah, dibandingkan apabila kita mengetahui saat penyakit sudah pada tingkat lanjut. Kesehatan dapat menjadi sesuatu yang sangat mahal harganya saat kita jatuh sakit dan akhirnya baru kita sadari bahwa kita sudah tidak bisa lagi meraihnya. Kesehatan adalah aset yang paling berharga. Tanpa kesehatan segalanya menjadi tidak berarti, berikut beberapa pemeriksaan kesehatan dasar yang dilakukan :
Anamnesa dan Pemeriksaan Fisik : Berupa wawancara tentang riwayat kesehatan dan keluhan yang dirasakan saat ini, serta pemeriksaan kondisi tubuh secara umum.
Rontgen Foto Thorax.
Pemeriksaan rontgen foto dada untuk mendeteksi adakah kelainan pada paru-paru dan jantung.
Elektrokardiografi,pemeriksaan rekam jantung dalam keadaan istirahat, untuk menilai irama dan aktifitas jantung, sehingga dapat mendeteksi kelainan jantung.
Treadmill.
