-->

SPIRITNEWS BERITANYA: LUGAS, JUJUR DAN DAPAT DIPERCAYA

**** SPIRITNEWS "AYO KITA MEMILIH PEMIMPIN YANG PEDULI KEPENTINGAN RAKYAT DAN YANG MENGUTAMAKAN KEBUTUHAN RAKYAT , " ****
Korem 141/Tp, Gelar Komsos Cegah Tangkal Radikal/Separtisme
Korem 141/Tp, Gelar Komsos Cegah Tangkal Radikal/Separtisme

Korem 141/Tp, Gelar Komsos Cegah Tangkal Radikal/Separtisme

Foto, Kasrem 141/Tp saat membuka kegiatan Komsos di Korem 141/Tp Bone.

Bone, SpiritNews.com.- Kegiatan komsos Cegah Tangkal Radikal/Separatisme Diwilayah Korem 141/Tp Ta. 2019 dengan Tema " Melalui Kegiatan Pembinaan Komsos Cegah Tangkal Radikalisme Kita Perkokoh Mentalitas dan Pemahaman Ideologi Pancasila Guna Mencegah Ancaman Bahaya Radikalisme Separatisme Dalam Rangka Menwujudkan Alat Juang Pertahanan Yang Tangguh bertempat di gedung Pkk Kab. Bone yang dibuka oleh Kasrem 141/Tp Letkol Inf Bobbie Triyantho. S.I.p. Selasa (17/09).

Sementara menurut Mayor Inf Tawi, bahwa adapun sambutan Danrem 141/Tp Kolonel Inf Suwarno S.A.P yang dibacakan oleh Kasrem 141/Tp   yang intinya" Tujuan dilaksanakannya kegiatan Binkomsos ini adalah sebagai salah satu bentuk forum komunikasi untuk menangkal dan mencegah berkembangnya paham-paham yang tidak sejalan dengan Ideologi Pancasila, seperti paham radikal dan separatis yang sangat bertentangan dengan Pancasila, dan sekaligus menjalin komunikasi sosial yang harmonis untuk meningkatkan tali silaturahmi dengan komponen masyarakat dalam rangka mewujudkan cegah tangkal Radikalisme/Separatisme.

Kegiatan pembinaan komunikasi sosial sebagai    sarana    dan    prasarana   untuk menjaga kebhinekaan, maka perlu dilaksanakan pembinaan komunikasi sosial yang melibatkan seluruh komponen bangsa, termasuk didalamnya para pelajar yang masih menduduki bangku sekolah. Hal ini agar tidak mempengaruhi para generasi muda kita dengan ajaran-ajaran yang salah.

Kita ketahui bersama, bahwa usia pelajar seperti sekarang ini, para siswa/siswi sangat mudah dipengaruhi/disusupi hal hal yang tidak benar.

Dewasa ini ikatan-ikatan dan nilai-nilai kebangsaan Indonesia cenderung mengendur, karena demokrasi diartikan sebagai   The  Right  of  Self  Determination atau bebas menentukan nasib sendiri, sehingga bermuatan perilaku, sikap, idealisme dan kepentingan fragmental di luar koridor kepentingan nasional. Situasi seperti itu menyebabkan munculnya kelompok-kelompok masyarakat yang memanipulasi logika demokrasi demi kepentingannya. Hal ini harus dicermati sekaligus diwaspadai agar tidak semakin meluas.

Selain itu disampaikan bahwa setelah selesai Pembukaan dilanjutkan dengan pemberian paparan oleh Nara sumber
- Kepala Kesbangpol Bone H. Dray Vebrianto S.Ip M.S.i, - Kepala Penyelenggara Syariah Agama Islam Kab. Bone Ahmad Yani M.Ag, - Kepala Satuan Intelkam Polres Bone Akp Surahman S.H.

Sambung Kapenrem Mayor Inf Tawi, setelah selesai Pemberian Paparan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab katanya.

Menurut Kapenrem 141/Tp Mayor Inf Tawi, acara ini turut dihadiri oleh Para Dan Kabalakrem 141/Tp., Para Kasi, Pasi Korem 141/Tp., Dosen dan Mahasiswa IAIN Bone,
Dosen dan Mahasiswa STKIP Bone, Para Camat di Wilayah Kab. Bone, Para Guru dan Siswa Man 1 Bone dan Madrasah Aliyah pesantren Al Junaedi Biru Tomas, Toga, Toda, Todat dan Toko Budaya Kab. Bone.(*).

Baca juga:

Admin
Fusce justo lacus, sagittis vel enim vitae, euismod adipiscing ligula. Maecenas cursus gravida quam a auctor. Etiam vestibulum nulla id diam consectetur condimentum.