-->

SPIRITNEWS BERITANYA: LUGAS, JUJUR DAN DAPAT DIPERCAYA

**** SPIRITNEWS "AYO KITA MEMILIH PEMIMPIN YANG PEDULI KEPENTINGAN RAKYAT DAN YANG MENGUTAMAKAN KEBUTUHAN RAKYAT , " ****
Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo, Pungut Sampah di Lapangan Hitam SPN Batua Makassar
Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo, Pungut Sampah di Lapangan Hitam SPN Batua Makassar

Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo, Pungut Sampah di Lapangan Hitam SPN Batua Makassar

Foto, Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo bersama Masyarakat 
Pungut Koran dilapangan SPN Batua Makassar, 
Pada Hari Rabu Tanggal 22 Agustus 2018.

SpiritNews. com.- Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Batua Makassar, Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowon, peduli kebersihan diwilayah SPN dan hal ini perlu diteladani, oleh semua pejabat utama jajaran Polda Sulsel.

Sementara kegiatan tersebut dilakukan Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo, seusai sholat Idul Adha 1439-H Tahun 2018, di SPN Batua Makassar, bersama masyarakat disekitar SPN.

Banyaknya Sampah dilapangan karena para jamaah sholat Idul Adha 1439-H Tahun berlangsung di lapangan hitam SPN Batua meninggalkan begitu saja seusai rangakaian sholat Idul Qurban dilakasnakan.

Selain itu, dikatakan bahwa dengan banyaknya sampah (Koran) yang berhamburan membuat pemandangan tidak sedap dipandang mata atau terkesan kotor dan jorok, kata Ka SPN Batua Makassar.

Berdasarkan pemantauan bila Koran Koran tersebut tidak dipungut  maka kebersihan dilingkungan ini pasti kurang baik sehingga berbicara sampah selalu diantisipasi dan sudah menjadikan program kerja Kapolda Sulsel

Sejak menjabat selaku Ka SPN Batua Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo, selalu mengutamakan kebersihan karena merupakan salah satu wujud ibadah, karena ibadah disini tidaklah dimengerti dalam arti yang sempit, ungkapnya.

Kita semua harus menjaga kebersihan supaya terhindar dari hal yang tidak diinginkan, dan keindahan alam ini dapat dimengerti sebagai salah suatu perwujudan dari Allah SWT, sehingga ketika manusia berhadapan dengan alam, ia akan merasakan bahwa ia bisa menyatu dan dapat merasakan keindahan tersebut.

Ketika berbicara tentang keindahan maka masih dirasakan bahwa kurangnya kepedulian dan kesadaran dari manusia akan kebersihan baik itu bagi diri sendiri maupun lingkungan sekitarnya.

Sehingga dengan mengacu keindahan itu adalah salah satu perwujudan kehadiran Allah SWT sebagai yang indah yang mewujudkan alam ini sehingga dapat dirasakan oleh manusia sendiri dalam dirinya. (Rusli).


Baca juga:

Admin
Fusce justo lacus, sagittis vel enim vitae, euismod adipiscing ligula. Maecenas cursus gravida quam a auctor. Etiam vestibulum nulla id diam consectetur condimentum.