-->

SPIRITNEWS BERITANYA: LUGAS, JUJUR DAN DAPAT DIPERCAYA

**** SPIRITNEWS "AYO KITA MEMILIH PEMIMPIN YANG PEDULI KEPENTINGAN RAKYAT DAN YANG MENGUTAMAKAN KEBUTUHAN RAKYAT , " ****
Pangdam VII/Wrb,Pemegang Iformasi Dapat Memenangkan Perang Modern
Pangdam VII/Wrb,Pemegang Iformasi Dapat Memenangkan Perang Modern

Pangdam VII/Wrb,Pemegang Iformasi Dapat Memenangkan Perang Modern


Foto,Pangdam VII/Wrb, Mayjen TNI Agus SB,bersama H.Zulkifli Gani Otto,SH,H.Syamsunur serta para pejabat fajar group, di Swiss Bell Inn Hotel, Makassar Pada Hari Rabu Tanggal,28/12/2016.

SpiritNews.com.- Pangdam Wirabuana Mayjen TNI Agus SB,mengatakan bahwa  "Siapa yang memegang informas,dialah yang akan jadi pemenang dalam perang modern, proxy war, saat menjadi nara sumber dalam acara rapat kerja evaluasi 2016 dan program 2017 Fajar Group di Swiss Bell Inn Hotel, Makassar Pada Hari Rabu Tanggal,28/12/2016. 

Sementara dalam rapat yang bertemakan Kerja keras, tumbuh bersama dalam kebersamaan, Mayjen TNI Agus S.B membawakan materi tentang kepemimpinan dan tantangannya kedepan. Mengulas lengkap permasalahan pemimpin pada era sekarang dihadapkan kepada kemajuan teknologi dan informasi.

Jenderal bintang dua itu menjelaskan, pada era globalisasi seperti sekarang ini gempuran media sosial begitu massif dan juga memudarnya nilai-nilai kebangsaan yang ada. 

Melalui pembentukan opini maupun disinformasi, provokasi, pengalihan isu dan pembunuhan karakter saat ini sudah mampu mempengaruhi, mengubah mindset bahkan menggerakkan massa untuk mengikuti kemauan pembentuk opini tersebut, bahkan mampu mengangkat serta menjatuhkan pimpinan. 

Begitu pentingnya peranan media dalam kehidupan pada saat ini, sehingga diperlukan kemampuan untuk menyesuaikan dengan perubahan lingkungan, penyiapan rekruitmen sumber daya manusia yang berkualitas, serta penguasaan teknologi modern yang mendukung komunikasi internal maupun eksternal.

Pangdam Wirabuana juga menyebut bahwa memudarnya nilai-nilai kebangsaan diindikasikan dengan berkurangnya kesadaran berbangsa dan bernegara, memudarnya keyakinan terhadap Ideologi Pancasila, memudarnya wawasan kebangsaan, berkurangnya kepedulian sosial dan menonjolnya sikap individualisme.

Oleh karena itu diperlukan sikap seorang pemimpin yang mampu menangani permasalahan tersebut ditengah-tengah kemajuan teknologi dan informatika. Dibutuhkan pemimpin yang berani mengambil keputusan meskipun mengandung resiko. Yakni yang mampu mengubah bangsa untuk menguasai teknologi pada jaman modern. Punya visi dan program kedepan yang lebih baik. Membawa kemanfaatan bagi organisasi, masyarakat bahkan bangsa dan negara.

Dalam kesempatan itu, hadir pejabat dari Kodam antara lain Staf Ahli Pangdam bidang Pertahanan Negara dan Kapendam. Sedangkan dari Fajar Group ada H. Syamsu Nur (Komut Fajar Holding), H. Andi Syaifuddin Makka (Komisaris Fajar Holding), Zulkifli Gani Ottoh (Komisaris Fajar Koran), Ridwan Arief (Dirut Fajar Holding), Agus Salim Alwi Hamu (Dirut PT. Fajar Media Fajar Koran) dan Suwardi Thahir selaku panitia rapat kerja Fajar Group.(*) Sumber berita Pendam VII/Wrb.

Baca juga:

Admin
Fusce justo lacus, sagittis vel enim vitae, euismod adipiscing ligula. Maecenas cursus gravida quam a auctor. Etiam vestibulum nulla id diam consectetur condimentum.